Rabu, 17 Agustus 2011

PERCAYA DAN MERASA DAMAI

Pagi ini aku mendapatkan suatu pelajaran tentang kehidupan, dari sebuah komik berjudul Yokohama Chinatown Fantasy. Tokoh utama yang bernama Hana dihadapkan pada satu keadaan di mana ia merasa harus membuka rahasia hidupnya kepada seseorang. Namun, orang itu bisa saja berbalik dan membongkar rahasianya sehingga kehidupan Hana pasti akan hancur.


Roh selir yang selalu menemaninya, menghalangi Hana agar tak membuka rahasianya. Tapi Hana bersikukuh untuk memberitahukan pada orang itu tentang dirinya yang sebenarnya. Bukan saja karena orang itu sudah terlebih dahulu berterus-terang pada Hana. Tapi, Hana berprinsip daripada hidup dengan mencurigai orang lain, lebih baik hidup dengan mempercayai orang lain. Meskipun dikhianati atau diperdaya.


Percaya. Sebuah kata yang sederhana namun sulit untuk dilakukan. Setiap hari kita menaruh curiga pada orang lain, merahasiakan sesuatu, dan akhirnya itu menjadi kebiasaan. Padahal, percaya bukan hanya membuat kita mendapatkan persahabatan sejati. Lebih dari itu, ada rasa damai saat kita mempercayai seseorang. Ya, pasti ada resiko penghianatan. Namun, bukankah itu sudah lepas dari tanggung jawab kita? Masing-masing orang bebas menentukan sikapnya. Kelak jika ada penghianatan, itu perkara lain. Menjadi percaya dan merasa damai, bukankah itu yang ingin kita peroleh dalam hidup ini?



Tidak ada komentar:

Posting Komentar